VIDEO YANG PALING DI CARI 2016
Tim GMDM memberikan sosialisasi P4GN kepada seluruh prajurit Divif 2 Kostrad (Foto: Imam Syafi'i/ MalangTIMES)
MALANGTIMES – Guna mencegah penyalahgunaan narkoba di satuan Madivif 2 Kostrad. Divisi Infanteri 2 Kostrad, Singosari, Kabupaten Malang, menggelar sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).
Sosialisasi tersebut bekerjasama dengan Gerakan Mencegah Daripada Mengobati (GMDM). Kapten Divif 2 Kostrad Kapten Inf Bonny V. A menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada seluruh prajurit dan PNS di jajaran Divif 2 Kostrad, terkait dampak negatif narkoba.
“Sosialisasi ini membeikan dampak positif bagi seluruh prajurit di Divif 2 Kostrad, agar mereka mendapatkan gambaran dan memahami dampak dari narkoba,” ungkapnya.
Tak hanya itu saja, sosialisai tersebut dapat diterapkan kepada keluarga mereka dan masyarakat umum lainnya.
“Disinilah letak pentingnya sosialisasi yaitu peran serta seluruh elemen masyarakat yang sangat diperlukan dalam memerangi bahaya penyalahgunaan narkoba,” tegasnya.
Lanjut dia, sehingga dalam memerangi narkoba bukan hanya tugas dari polisi saja. Melainkan seluruh elemen masyarakat juga turut membantu memerangi penyakit berbahaya tersebut.
Dia menyampaikan, melihat permasalahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di kalangan masyarakat, lingkupnya semakin kompleks seiring dengan terungkapnya penderita HIV/AIDS.
“Penyakit berbahaya seperti HIV/AIDS berawal dari kelompok pengguna narkoba yang memakai jarum suntik. Sehingga dengan cara sosialisasi seperti ini dapat mengurangi dan mencegah bahaya narkoba yang dapat merugikan masyarakat dan generasi penerus,” tuturnya.
Di samping itu, kegiatan sosialisasi ini dihadiri Kasdivif 2 Kostrad Brigjen TNI Ainurrahman dan Asisten Kasdivif 2 Kostrad beserta para Tim Penyuluhan dari GMDM. (*)
Guna mencegah penyalahgunaan narkoba di satuan Madivif 2 Kostrad. Divisi Infanteri 2 Kostrad, Singosari, Kabupaten Malang, menggelar sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).
Sosialisasi tersebut bekerjasama dengan Gerakan Mencegah Daripada Mengobati (GMDM). Kapten Divif 2 Kostrad Kapten Inf Bonny V. A menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada seluruh prajurit dan PNS di jajaran Divif 2 Kostrad, terkait dampak negatif narkoba.
“Sosialisasi ini membeikan dampak positif bagi seluruh prajurit di Divif 2 Kostrad, agar mereka mendapatkan gambaran dan memahami dampak dari narkoba,” ungkapnya.
Tak hanya itu saja, sosialisai tersebut dapat diterapkan kepada keluarga mereka dan masyarakat umum lainnya.
“Disinilah letak pentingnya sosialisasi yaitu peran serta seluruh elemen masyarakat yang sangat diperlukan dalam memerangi bahaya penyalahgunaan narkoba,” tegasnya.
Lanjut dia, sehingga dalam memerangi narkoba bukan hanya tugas dari polisi saja. Melainkan seluruh elemen masyarakat juga turut membantu memerangi penyakit berbahaya tersebut.
Dia menyampaikan, melihat permasalahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di kalangan masyarakat, lingkupnya semakin kompleks seiring dengan terungkapnya penderita HIV/AIDS.
“Penyakit berbahaya seperti HIV/AIDS berawal dari kelompok pengguna narkoba yang memakai jarum suntik. Sehingga dengan cara sosialisasi seperti ini dapat mengurangi dan mencegah bahaya narkoba yang dapat merugikan masyarakat dan generasi penerus,” tuturnya.
Di samping itu, kegiatan sosialisasi ini dihadiri Kasdivif 2 Kostrad Brigjen TNI Ainurrahman dan Asisten Kasdivif 2 Kostrad beserta para Tim Penyuluhan dari GMDM. (*)
0 Response to "in4link go August 19, 2016 at 04:03AM"
Posting Komentar